Saturday, September 13, 2014

abu

larut itu,
gelap itu,
terima kasih telah menjaga lelapku

tak apa tidak menerangiku saat itu
aku tidak hitam
pun aku tidak putih
kau membuat itu abu

aku tahu itu pudar
memudar menjadi buram
namun kau tetap memanggilku
...berhenti memanggilku
matahari mulai merajai
tangan itu berkata
'tak usah terlihat'
kemudian bayangmu sedia
aku terbangun

kau beri putih saat malam
lalu pagi pula kau beri aku teduh
terima kasih, abu


untuk yang sedang membaca ini

No comments:

Post a Comment